Medan – Dialog Interaktif Polda Sumatera Utara kali ini kegiatannya bersama Polsek Medan Barat, dengan mengambil topik ” Masyarakat sebagai agen Harkamtibmas,” di channel 94,3 FM Pro 1 RRI Medan, jalan Gatot Subroto 214 Medan, pada Rabu (24/05/2023) sekitar pukul 10.00 WIB hingga selesai.
Narasumber Kapolsek Medan Barat
Kompol Riski Amalia SIK dan
Kanit Binmas Polsek Medan Barat
Iptu Jansen S A Barus, didampingi dari Humas Polda Sumatera Utara Jamaluddin S Sos Paur Subbid Penmas dan Aiptu Widodo Baur Subbid Penmas, serta dipandu oleh host dari RRI Medan Ricky Subandi.
Berdasarkan topik dalam dialog kali ini membuat host maupun pemirsa merasa penasaran, ” Masyarakat jadi agen Harkamtibmas..?” maka banyak pertanyaan cukup gencar diarahkan ke Kapolsek maupun Kanit Binmas, seperti: apa maksudnya masyarakat sebagai agen Harkamtibmas, apa maksudnya Bhabinkamtibmas, kegiatan Jumat curhat, peran Siskamling/Pos Kamling, banyak siswa terlibat dalam Geng Motor, dan lain-lainnya.
Dengan nada yang sama baik Kapolsek Medan Barat maupun Kanit nya mengatakan bahwa Harkamtibmas ini adalah merupakan Pemeliharaan Keamanan, Ketertiban Masyarakat dalam lingkup sosial di lingkungan masyarakat dalam kehidupan sehari-hari sering terjadi adanya tindak kriminal, adanya kesalah pahaman di masyarakat sehingga timbulnya percekcokan, pertengkaran, maka dalam mengantisipasi ini diperlukan Polri melakukan pengawasan, perlindungan dan penyuluhan di wilayah hukumnya dan tentunya dalam menjaga/melindungi lingkungan ini diperlukan kerjasama masyarakat.
Masyarakat agen Harkamtibmas, maksudnya disini adalah memberikan ruang dan peran kepada masyarakat agar bisa terciptanya kerjasama yang baik dan harmonis dalam menjaga lingkungannya, dengan dimulai pengawasan dari dalam sebuah keluarga, kemudian berkembang ke lingkungan, ke Kelurahan yang akhirnya se Kecamatan.
Polri/petugas di Polsek Medan Barat dalam melaksanakan tugas mendapat kendala berupa tidak sebandingnya jumlah Polisi dengan masyarakat, satu orang Polisi/petugas harus mengawasi/menjaga 1.100 orang lebih, maka diminta masyarakat ikut terlibat dalam Harkamtibmas dengan cara memberikan informasi-informasi dengan indentitas yang jelas serta lokasi kejadian ke Kepling, Kelurahan maupun ke petugas dan petugas ini telah diletakkan posisinya di setiap Kelurahan yakni Bhabinkamtibmas atau bisa call 110, inilah yang dimaksud “Masyarakat sebagai agen Harkamtibmas,” jelas Kapolsek Medan Barat Kompol Riski Amelia SIK.
Kemudian Kompol Riski melanjutkan, ” Bhabinkamtibmas adalah Bhayangkara Pembina Keamanan Ketertiban Masyarakat yang bertugas preemtif serta mampu bermitra dengan masyarakat dilingkungannya bertugas.
Mengenai Jumat Curhat, Kanit Binmas bersama anggotanya setiap hari Jumat keliling ke Mesjid, ke warung-warung guna mencari informasi langsung dari warga tentang kondisi Kamtibmas dan sekaligus memberikan masukan, bimbingan, pandangan bagaimana caranya memelihara kondisi Kamtibmas dilingkungan masing-masing, serta mensosialisasikan hotline 110 atau ke nomor pengaduan Polrestabes 0812-7585-1994 yang dipegang langsung oleh Kapolrestabes. Saya berharap agar nomor hotline ini janganlah dipermainkan dengan memberikan informasi hoax.”
” Geng Motor cukup meresahkan, maka kami punya URC, unit Tawon dan unit patroli lainnya apabila ada kumpulan, gerombolan atau konvoi para Geng Motor ini pasti kami bubarkan, apabila ada yang membawa senjata tajam mereka itu akan kita tahan. Bagi orang tua tolonglah diawasi dan dinasehati anak-anaknya, jangan memberikan kendaraan apabila belum cukup umur (memiliki SIM), pihak sekolah juga kita minta turut andil dalam pengawasan, pembinaan betapa tidak ada manfaatnya dan bahkan bisa membahayakan diri mereka sendiri,” ucap Kapolsek maupun Kanit Binmas Polsek Medan Barat.
Dialog Interaktif Halo Polisi Poldasu berjalan tertib dan nyaman.(red)